twitter
rss

Encaptulation adalah konsep dalam OOP yang bertujuan membungkus (mang-kapsul) data dan metode dalam suatu class sehingga data dan metode yang tersembunyi dalam class tidak dapat diases dari luar class.
Encaptulation direalisir dengan modifier : private
Data yang dapat diases dari luar diberi modifier dengan public.
Berikut Contoh codingnya:

Dalam class Dataku:


Dalam class DatakuT:


Outputnya…


Maka Private terjadi eror saat kompilasi.
Jika suatu data dideklarasikan secara private biasanya disediakan mekanisme metode public untuk mengasesnya
Metode ases public itu umumnya didefinisikan dengan set(). Dalam contoh diatas jika nilai N_khusus akan diubah digunakan setN_khusus(n).maka Tidak terjadi eror PAda saat kompilasi...


Encaptulation adalah konsep dalam OOP yang bertujuan membungkus (mang-kapsul) data dan metode dalam suatu class sehingga data dan metode yang tersembunyi dalam class tidak dapat diases dari luar class.
Encaptulation direalisir dengan modifier : private
Data yang dapat diases dari luar diberi modifier dengan public.
Berikut Contoh codingnya:

Dalam class Dataku:


Dalam class DatakuT:


Outputnya…


Maka Private terjadi eror saat kompilasi.
Jika suatu data dideklarasikan secara private biasanya disediakan mekanisme metode public untuk mengasesnya
Metode ases public itu umumnya didefinisikan dengan set(). Dalam contoh diatas jika nilai N_khusus akan diubah digunakan setN_khusus(n).maka Tidak terjadi eror PAda saat kompilasi...
Read More … Contoh Coding java dengan Encaptulation
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Berikut Contoh coding dan hasil outputnya…..
Selamat mencoba….




Outputnya…..


Berikut Contoh coding dan hasil outputnya…..
Selamat mencoba….




Outputnya…..

Read More … Contoh Coding Java dengan Faktorial
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Untuk kali ini saya ingin memberikan contoh coding java pada NetBeans dengan Array. Array itu sendiri adalah sederetan data atau objek yang sejenis yang diases menggunakan indeks. Indeks dimulai dari 0 sampai n-1, dimana n adalah jumlah elemen.
Berikut  coding dan Outputnya……



Outputnya….


Contoh Coding Array Dengan Scanner
Disini  terdapat contoh Coding Java pada  NetBeans,  menggunakan  Array dengan Scanner (pengisan Output dengan menggunakan Keyboard) berikut dengan hasil outputnya…..

 



Hasinya adalah…




Mudah kan…..
Selamat mencoba…..


Untuk kali ini saya ingin memberikan contoh coding java pada NetBeans dengan Array. Array itu sendiri adalah sederetan data atau objek yang sejenis yang diases menggunakan indeks. Indeks dimulai dari 0 sampai n-1, dimana n adalah jumlah elemen.
Berikut  coding dan Outputnya……



Outputnya….


Contoh Coding Array Dengan Scanner
Disini  terdapat contoh Coding Java pada  NetBeans,  menggunakan  Array dengan Scanner (pengisan Output dengan menggunakan Keyboard) berikut dengan hasil outputnya…..

 



Hasinya adalah…




Mudah kan…..
Selamat mencoba…..
Read More … Contoh Coding Array 1 Dimensi
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Pada prinsipnya secara logika ada dua macam jenis perulangan (loop), yaitu :
1.    Perulangan terhingga : yaitu proses perulangan dimana kendali ulangannya adalah counter. Proses diulang selama nilai counter bergerak dari nilai awal ke nilai akhir. Kendlai loop ini adalah for dengan syntax :
2.    Perulangan tak hingga : yaitu proses perulangan dimana kendali ulangannya adalah kondisi. Proses diulang selama nilai kondisi benar masih dipenuhi. Kendali loop ini adalah while dengan syntax :
Untuk kali ini terdapat tiga contoh Coding pada jenis perulangan terhingga,berikut dengan outputnya….

Loop dengan variasi *(bintang)





Outputnya…..



Loop dengan variasi  - (minus)

Outputnya….


Loop dengan Scanner


Outputnya…..







Selamat Mencoba…


Pada prinsipnya secara logika ada dua macam jenis perulangan (loop), yaitu :
1.    Perulangan terhingga : yaitu proses perulangan dimana kendali ulangannya adalah counter. Proses diulang selama nilai counter bergerak dari nilai awal ke nilai akhir. Kendlai loop ini adalah for dengan syntax :
2.    Perulangan tak hingga : yaitu proses perulangan dimana kendali ulangannya adalah kondisi. Proses diulang selama nilai kondisi benar masih dipenuhi. Kendali loop ini adalah while dengan syntax :
Untuk kali ini terdapat tiga contoh Coding pada jenis perulangan terhingga,berikut dengan outputnya….

Loop dengan variasi *(bintang)





Outputnya…..



Loop dengan variasi  - (minus)

Outputnya….


Loop dengan Scanner


Outputnya…..







Selamat Mencoba…
Read More … Contoh Coding dengan For pada java
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

public class Dog { //class dog yang tidak memanggil

                                                 method, nama calss yang akan dibuat

private String nama="Noname"; //tipe data yang tidak dapat 
                                                                            diases dari luar class.
                                                                         //encaptulation = membungkus data dan method dalam 
                                                                           suatu class sehingga data dan method yang  tersembunyi 
                                                                           dalam class tidak dapat diases dari luar class.

private int umur=0;   //tipe data yang tidak dapat diases 
                                                      dari luar class
                                                   //encaptulation

public Dog(String nm, int um){nama=nm; umur=um};
                                                   //constructor, dengan parameter method yang akan otomatis 
                                                    dipanggil jika suatu objek dibuat

public void bark()  //method yang tidak mempunyai nilai balik
                                                //modifier void = untuk memanggil method            

{System.out.println("Gug...gug...!");}   //parameter

public void sayHello()        //method yang tidak mempunyai nilai 
                                                                   balik karena void
                                                                    //modifier void = untuk memanggil method

{System.out.println("Hello my name is "+nama+" I'm a "+umur+" years Old");    //parameter

    }  

}  


public class Dog { //class dog yang tidak memanggil

                                                 method, nama calss yang akan dibuat

private String nama="Noname"; //tipe data yang tidak dapat 
                                                                            diases dari luar class.
                                                                         //encaptulation = membungkus data dan method dalam 
                                                                           suatu class sehingga data dan method yang  tersembunyi 
                                                                           dalam class tidak dapat diases dari luar class.

private int umur=0;   //tipe data yang tidak dapat diases 
                                                      dari luar class
                                                   //encaptulation

public Dog(String nm, int um){nama=nm; umur=um};
                                                   //constructor, dengan parameter method yang akan otomatis 
                                                    dipanggil jika suatu objek dibuat

public void bark()  //method yang tidak mempunyai nilai balik
                                                //modifier void = untuk memanggil method            

{System.out.println("Gug...gug...!");}   //parameter

public void sayHello()        //method yang tidak mempunyai nilai 
                                                                   balik karena void
                                                                    //modifier void = untuk memanggil method

{System.out.println("Hello my name is "+nama+" I'm a "+umur+" years Old");    //parameter

    }  

}  
Read More … Coding dengan Java Modifier, Public, Private, Void Construktor
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

1.    Buatlah sebuah point dengan menampilkan pesan “Medali Emas” mendapat 3 point, “Medali Perak” mendapat 2 point, “Medali Perunggu “ mendapatkan 1 point.selain itu tempilkan pesan kelayar “Tidak Mendapatkan Medali”. Buat program diatas dengan Statemen, if-else dan switch-case.
Jawab:

if-else

import java.util.Scanner;
public class Main {
    public static void main(String[] args)
{
    int point;
  
    Scanner sc = new Scanner(System.in);
    System.out.println("Masukkan point : ");
    point = sc.nextInt();

    if(point==1)
        {
        System.out.println("Selamat anda mendapat medali perunggu");
        }
 else
     if(point==2)
        {
        System.out.println("Selamat anda mendapat medali Perak");
        }
    else
     if(point==3)
        {
        System.out.println("Selamat anda mendapat medali Emas");
        }
 else
        {
        System.out.println("Tidak mendapat medali");
         }
     }
  }



switch-case

import java.util.Scanner;
public class Main {

    /**
     * @param args the command line arguments
     */
    public static void main(String[] args)
    {
        int point;
        Scanner sc = new Scanner (System.in);
        System.out.print("Masukkan point : ");
        point = sc.nextInt();
        switch(point)
        {
            case 1: System.out.println("Mendapat Medali Perunggu");
                    break;
            case 2: System.out.println("Mendapat Medali Perak");
                    break;
            case 3: System.out.println("Mendapat Medali Emas");
                    break;
            default:

                System.out.println("Tidak Mendapat Medali");

        }
    }



2.  Mencari Luas Lingkaran 

import java.util.Scanner; //bahwa program yang dibuat akan
                                                                   menggunakan class Scanner yang 
                                                                   berada di  kelas java.util\\

public class Lingkaran {         //nama kelas yang akan dibuat\\

public static void main(String[] args)      //memulai program
                                                                                                          dengan method main\\
{

float p=3.14f,Luas;    //nilai ketetapan data variable luas\\

int r;        //data variable jari-jari\\

Scanner sc = new Scanner(System.in);  //objek dengan nama sc
                                                                                             dan mengacu  ke class 
                                                                                             Scanner\\
                                                                    
System.out.print("Masukan Nilai Jari-jari :");    //parameter\\

r = sc.nextInt();  //method yang dimiliki class Scanner untuk
                                              memasukan data dari keyboard ke variable\\

Luas=p*r*r;     //rumus luas lingkaran\\

System.out.println("phi         :"+p);             //parameter\\

System.out.println("jari-jari   :"+r);             //parameter\\

System.out.println("luas        :"+Luas);     //parameter\\


      }

}       


1.    Buatlah sebuah point dengan menampilkan pesan “Medali Emas” mendapat 3 point, “Medali Perak” mendapat 2 point, “Medali Perunggu “ mendapatkan 1 point.selain itu tempilkan pesan kelayar “Tidak Mendapatkan Medali”. Buat program diatas dengan Statemen, if-else dan switch-case.
Jawab:

if-else

import java.util.Scanner;
public class Main {
    public static void main(String[] args)
{
    int point;
  
    Scanner sc = new Scanner(System.in);
    System.out.println("Masukkan point : ");
    point = sc.nextInt();

    if(point==1)
        {
        System.out.println("Selamat anda mendapat medali perunggu");
        }
 else
     if(point==2)
        {
        System.out.println("Selamat anda mendapat medali Perak");
        }
    else
     if(point==3)
        {
        System.out.println("Selamat anda mendapat medali Emas");
        }
 else
        {
        System.out.println("Tidak mendapat medali");
         }
     }
  }



switch-case

import java.util.Scanner;
public class Main {

    /**
     * @param args the command line arguments
     */
    public static void main(String[] args)
    {
        int point;
        Scanner sc = new Scanner (System.in);
        System.out.print("Masukkan point : ");
        point = sc.nextInt();
        switch(point)
        {
            case 1: System.out.println("Mendapat Medali Perunggu");
                    break;
            case 2: System.out.println("Mendapat Medali Perak");
                    break;
            case 3: System.out.println("Mendapat Medali Emas");
                    break;
            default:

                System.out.println("Tidak Mendapat Medali");

        }
    }



2.  Mencari Luas Lingkaran 

import java.util.Scanner; //bahwa program yang dibuat akan
                                                                   menggunakan class Scanner yang 
                                                                   berada di  kelas java.util\\

public class Lingkaran {         //nama kelas yang akan dibuat\\

public static void main(String[] args)      //memulai program
                                                                                                          dengan method main\\
{

float p=3.14f,Luas;    //nilai ketetapan data variable luas\\

int r;        //data variable jari-jari\\

Scanner sc = new Scanner(System.in);  //objek dengan nama sc
                                                                                             dan mengacu  ke class 
                                                                                             Scanner\\
                                                                    
System.out.print("Masukan Nilai Jari-jari :");    //parameter\\

r = sc.nextInt();  //method yang dimiliki class Scanner untuk
                                              memasukan data dari keyboard ke variable\\

Luas=p*r*r;     //rumus luas lingkaran\\

System.out.println("phi         :"+p);             //parameter\\

System.out.println("jari-jari   :"+r);             //parameter\\

System.out.println("luas        :"+Luas);     //parameter\\


      }

}       
Read More … Contoh Program Java
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

A. if-else

Bentuk umumnya sebagai berikut :


If(Boolean-expression)statement1;(else statement2;)

Klausa else boleh ditulis boleh tidak. Setiap statement dapat berupa kumpulan pernyataan yang dibatasi dengan kurung-kurawal. Biasanya, untuk amannya, kurung-kurawal ini tetap digunakan, walaupun hanya ada satu statement. Berikut contohnya :


Int dataTersedia;
//…
If(dataTersedia>0) {
    prosesData();
    dataTersedia -= n;
} else {
    tungguDataBerikut();
}


Contoh Coding

Class praktek1
{
    Public static void main(String args[])
    {
        Int nilai;
        nilai=80;
            System.out.println(“================”);
            System.out.println(“Nama : Reny Fajar”);
            System.out.println(“Nilai : “ + nilai );
            If(nilai>90)        //statement
                System.out.println(“ket : geulis pisan euy”);
            Else
                System.out.println(“ket : biasa saja”);
                System.out.println(“=================”);
}
}

B. break

Proses break memerintahkan untuk menjalankan program di belakang blok tertentu. Untuk dapat ditunjuk, sebuah blok diberi nama, dan Java memiliki bentuk label untuk menyatakan nama suatu blok. Berikut contonya :

class Break {
    public static void main(String args[]) {
        boolean t=true;
a:    {
b:        {
c:            {
            System.out.println(“Sebelum break”);
            If (t)
                break b;
            System.out.println(“Pernyataan ini tidak akan pernah dieksekusi”);
            }
            System.out.println(“Ini juga tidak pernah dieksekusi”);
        }
}
}

Sebagai catatan, break juga dapat digunakan tanpa label untuk keluar dari suatu loop.

C. Switch-case

Bentuk umumnya adalah sebagai berikut :


switch (expression) {
    case valuel:
        statemen1;
        break;
    case value2:
        statemen2;
        break;
    case valueN:
        statemenN;
        break;
    default:
        statemen default;
        }
       
Nilai expression dibandingkan dengan setiap nilai pada pernyataan case (value). Jika ada yang cocok, maka urutan statemen yang ada di belakang pernyataan case akan dieksekusi. Jika tidak menuliskan break, maka eksekusi akan dilanjutkan ke case selanjutnya.

Contoh Coding


class  praktek2
{
    Public static void main(String agrs[])
    {
    int nilai;
    nilai=6
        System.out.println(“===================”);
        System.out.println(“Nama : Helana Peacecraft”);
        System.out.println(“Nilai : “ + nilai);
        Switch(nilai) {
            case 10 :
            case 9 :
                System.out.println(“Ket : Istimewa”);
                break;
            case 8 :
            case 7 :
                System.out.println(“Ket : Bagoess”);
                break;
            Case 6 :
                System.out.println(“Ket : Cukup”);
                break;
                default;
               
                System.out.println(“Ket : Kurang”);
                }
        System.out.println(“=======================”);
    }
}

D. retrun
retrun menyebabkan eksekusi menyambang kembali ke pemanggil method. Contoh pemakai retrun berikut menyebabkan eksekusi kembali ke pemanggil, dalam hal ini adalah runtime Java.


class RetrunDemo {
public static main void(string args[]) {
    boolean t=true;
    System.out.println(“Sebelum retrun”);
    If (t)
        retrun;
    System.out.println(“Pernyataan ini tidak akan pernah dieksekusi”);
}
}


A. if-else

Bentuk umumnya sebagai berikut :


If(Boolean-expression)statement1;(else statement2;)

Klausa else boleh ditulis boleh tidak. Setiap statement dapat berupa kumpulan pernyataan yang dibatasi dengan kurung-kurawal. Biasanya, untuk amannya, kurung-kurawal ini tetap digunakan, walaupun hanya ada satu statement. Berikut contohnya :


Int dataTersedia;
//…
If(dataTersedia>0) {
    prosesData();
    dataTersedia -= n;
} else {
    tungguDataBerikut();
}


Contoh Coding

Class praktek1
{
    Public static void main(String args[])
    {
        Int nilai;
        nilai=80;
            System.out.println(“================”);
            System.out.println(“Nama : Reny Fajar”);
            System.out.println(“Nilai : “ + nilai );
            If(nilai>90)        //statement
                System.out.println(“ket : geulis pisan euy”);
            Else
                System.out.println(“ket : biasa saja”);
                System.out.println(“=================”);
}
}

B. break

Proses break memerintahkan untuk menjalankan program di belakang blok tertentu. Untuk dapat ditunjuk, sebuah blok diberi nama, dan Java memiliki bentuk label untuk menyatakan nama suatu blok. Berikut contonya :

class Break {
    public static void main(String args[]) {
        boolean t=true;
a:    {
b:        {
c:            {
            System.out.println(“Sebelum break”);
            If (t)
                break b;
            System.out.println(“Pernyataan ini tidak akan pernah dieksekusi”);
            }
            System.out.println(“Ini juga tidak pernah dieksekusi”);
        }
}
}

Sebagai catatan, break juga dapat digunakan tanpa label untuk keluar dari suatu loop.

C. Switch-case

Bentuk umumnya adalah sebagai berikut :


switch (expression) {
    case valuel:
        statemen1;
        break;
    case value2:
        statemen2;
        break;
    case valueN:
        statemenN;
        break;
    default:
        statemen default;
        }
       
Nilai expression dibandingkan dengan setiap nilai pada pernyataan case (value). Jika ada yang cocok, maka urutan statemen yang ada di belakang pernyataan case akan dieksekusi. Jika tidak menuliskan break, maka eksekusi akan dilanjutkan ke case selanjutnya.

Contoh Coding


class  praktek2
{
    Public static void main(String agrs[])
    {
    int nilai;
    nilai=6
        System.out.println(“===================”);
        System.out.println(“Nama : Helana Peacecraft”);
        System.out.println(“Nilai : “ + nilai);
        Switch(nilai) {
            case 10 :
            case 9 :
                System.out.println(“Ket : Istimewa”);
                break;
            case 8 :
            case 7 :
                System.out.println(“Ket : Bagoess”);
                break;
            Case 6 :
                System.out.println(“Ket : Cukup”);
                break;
                default;
               
                System.out.println(“Ket : Kurang”);
                }
        System.out.println(“=======================”);
    }
}

D. retrun
retrun menyebabkan eksekusi menyambang kembali ke pemanggil method. Contoh pemakai retrun berikut menyebabkan eksekusi kembali ke pemanggil, dalam hal ini adalah runtime Java.


class RetrunDemo {
public static main void(string args[]) {
    boolean t=true;
    System.out.println(“Sebelum retrun”);
    If (t)
        retrun;
    System.out.println(“Pernyataan ini tidak akan pernah dieksekusi”);
}
}
Read More … PERCABANGAN
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer